ASPIRASINEWS, Murung Raya – Anggota DPRD Murung Raya (Mura) Johansyah, kembali mengingatkan warga masyarakat, terutama yang tinggal di bantaran sungai, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana banjir. Hal ini sejalan dengan peringatan sebelumnya dari Ketua DPRD Mura, Bebie, yang juga meminta masyarakat tetap waspada terhadap bahaya banjir.
Dirinya menyampaikan kembali peringatan ini mengingat intensitas hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir di Kabupaten Murung Raya. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan debit air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito yang dikhawatirkan bisa meluap dan memicu banjir di beberapa wilayah.
“Saya ingin mengingatkan seluruh masyarakat, khususnya yang tinggal di bantaran Sungai Barito, agar selalu waspada terhadap potensi banjir yang bisa terjadi sewaktu-waktu akibat hujan deras yang sedang melanda,” ujar Johansyah pada Sabtu (19/10/2024).
Ia menambahkan, saat ini Kabupaten Murung Raya tengah memasuki musim penghujan, yang berpotensi menimbulkan luapan air di daerah-daerah rawan banjir, terutama di kawasan dataran rendah. Johansyah meminta warga yang tinggal di lokasi rawan banjir, seperti Kecamatan Murung, Permata Intan, dan wilayah hulu Sungai Barito, agar tetap waspada dan berhati-hati.
“Beberapa lokasi rawan banjir meliputi wilayah DAS Barito di Kecamatan Murung, Permata Intan, serta desa-desa di hulu Sungai Barito yang berada di Kecamatan Seribu Riam dan Sumber Barito,” jelas politisi PPP ini.
Selain peringatan kepada warga, Johansyah juga menekankan pentingnya peran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam melakukan upaya pencegahan dan penanganan bencana. Ia juga menyarankan agar sosialisasi terkait cara penanganan awal bencana, seperti banjir dan kebakaran, dilakukan secara lebih intensif kepada masyarakat.
Kabupaten Murung Raya, lanjutnya, memang kaya akan sumber daya alam seperti pertambangan dan perkebunan. Namun, wilayah ini juga dikenal sebagai daerah yang rawan bencana, terutama banjir dan kebakaran lahan.
“Setiap tahun, kita selalu menghadapi ancaman banjir akibat meluapnya Sungai Barito dan curah hujan yang tinggi. Hal ini perlu menjadi perhatian serius,” pungkasnya. (Red)
